Kesimpulan: Sindroma HELLP merupakan komplikasi preeklampsia dan eklampsia yang mengancam nyawa karena tingkat morbiditas dan mortalitas maternal serta perinatal yang tinggi. Pasien mengalami perbaikan selama perawatan dan dipulangkan pada hari ke 5. Kesadaran pasien menurun dua jam post partum dan pasien tampak sesak. Persalinan diakselerasi dengan forceps ekstraksi dan bayi lahir mati dengan Berat 2700g. Kami melaporkan kasus nulipara berusia 20 tahun dengan Kematian Janin Dalam Rahim + eklampsia + partial HELLP syndrome + Edema Paru + syok kardiogenik. Preeklampsia dan eklampsia memberi pengaruh buruk pada janin. Eklampsia adalah kelainan akut pada ibu hamil, persalinan, atau nifas ditandai kejang dan atau koma, dimana sebelumnya sudah menunjukkan gejala preeklampsia. Hasil: Preeklampsia berat dan eklampsia merupakan penyebab kematian ibu berkisar 1.5-25 %, sedangkan kematian bayi antara 45-50 % di Indonesia. Tujuan: Melaporkan eklampsia, partial HELLP syndrome, edema paru akut sebagai komplikasi dari preeklampsia berat.
0 Comments
Leave a Reply. |